Lampung Selatan-dppperskpktipikor.com
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil, Berikan Pengarahan saat kunker di Makodim 0421/Ls dan tinjau Lampung Selatan, pasca pemilu dan pasca banjir. Selasa (27/02/2024).
Pada saat di wawancarai oleh awak media , Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil mengatakan, saya sudah berkeliling 5 Korem dari 7 Kodim, yang sudah 5 Kodim baru terlaksana. hanya dua yang belum dikunjungi.
Untuk Korem dan Kodim 0421/Ls, pada hari ini bisa digelar serta bisa saya laksanakan, juga di Lampung Selatan ini saya ingin melihat situasi pasca Pemilu di Lampung dan ingin melihat kondisi Lampung pasca banjir.
Lebih lanjut terang Pangdam II/Swj,
saya perintahkan Batalyon 143/Gatam, untuk membantu Pemerintah Kota Bandar Lampung membersihkan sisa-sisa bencana banjir baik itu bendungan dan fasilitas umum.
Khusus di Makodim 0421/Ls, saya ingin melihat apakah sudah berjalan program program TNI-AD .
“Alhamdulillah sudah terlaksana, ” ucap Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil.
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil mengimplementasikan program Panglima TNI Jenderal Agus Subianto baik Babinsa masuk dapur, pencegahan stunting, RTLH dan ketahanan pangan ini merupakan tugas dan tanggung jawab TNI pungkas beliau.
” Alhamdulillah, saya lihat sudah berjalan dengan baik dan kedepannya agar berlangsung secara maksimal dan berkelanjutan, ” tegas Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil.
Selain itu pula Jenderal Bintang Dua berpesan, terkait penerimaan pendaftaran calon TNI-AD pada tahun 2024 ini agar transparan dan juga tidak ada lagi praktik-praktik percaloan serta benar-benar gratis tidak dipungut biaya sepeserpun. Jika ada terbukti oknum TNI yang bermain maka akan dikenakan sanksi.
Lebih lanjut Pangdam II/Swj, Mayor Jenderal TNI Yanuar Adil, meminta kepada masyarakat dan juga rekan rekan media atau Wartawan untuk turut membantu dalam pengawasan serta laporkan kepada saya jika terdapat oknum ada yang meminta uang untuk Lolos menjadi TNI .
Kalaupun ada akan saya dikembalikan uang pendaftaran penerimaan TNI-AD, ini untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa TNI-AD bebas percaloan dan kalau ada akan saya usut tuntas.
” Tolong sebutkan nama oknumnya jika ada dan saya jamin TNI-AD transparan, juga akan dipecat oknum tersebut, ” pungkasnya Pangdam II Sriwijaya.
Rifa’i (red )