Merasa ditipu oleh Kepala Dinas Pertanian Kaur, kontraktor inisial G (46) warga Padang guci hulu ancam laporkan Kadis Pertanian ke penegak hukum. 15 paket paket proyek pengadaan alsintan tahun anggaran 2023 yang dijanjikan ternyata bohong.
Sedangkan sejumlah uang yang diminta sebagai syarat untuk mendapatkan paket proyek tersebut dengan syarat harus menyerahkan sejumlah uang sebesar 5 persen dari nilai proyek. Sejumlah uang yang diminta tersebut untuk digunakan keperluan transportasi, konsumsi, akomodasi, dan penginapan dll saat menjalankan proyek di Kementerian Pertanian Jakarta. Saya kenal dan berteman sudah lama dengan Kepala Dinas Pertanian Kaur dan tidak menyangka akan menipu seperti ini, apalagi sempat diketemukan sama orang -orang pejabat penting di wilayah Kabupaten Kaur. Namun kenyataannya hingga saat ini, proyek yang dijanjikan tidak ada, uang 5% dari Rp. 1,2 millyar yang diminta sebagai syarat untuk mendapatkan proyek tersebut tak dikembalikan. Dan karena merasa ditipu dan dirugikan oleh oknum pejabat dengan janji-janji tersebut, kontraktor inisial G ancam laporkan Kepala Dinas Pertanian Kaur ke pihak yang berwajib (19/12/23). Sementara Lianto Kepala Dinas Pertanian Kaur jarang masuk kantor, dihubungi melalui Hp/WA tidak aktif, sehingga belum berhasil dikonfirmasi. Untuk itu KPK Tipikor berharap aparat penegak hukum di wilayah Kabupaten Kaur, Kepolisian dan Kejaksaan kiranya dapat menelusuri kebenaran informasi ini, jika ditemukan fakta bahwa benar telah terjadi perbuatan melawan hukum atau tindak pidana korupsi, segera tangkap dan penjarakan para pelaku yang ikut terlibat dalam permainan jahat ini. Kaur memang sarat dengan penyimpangan, hampir semua dinas melakukan pelanggaran namun baru sebagian kecil yang ditangani hingga proses pengadilan. (Sidi Hartono)
